Amali – Hari ini bertepatan dengan puasa ke-14, Kecamatan Amali kedatangan Tim Safari Ramadhan Kabupaten yang dipimpin langsung oleh Bapak Bupati Bone. Selain itu, hari ini juga merupakan agenda Tim Safari Kecamatan Amali (Tim I) melaksanakan Safari Ramadhan di Desa Wellulang.
Selaku Ketua Tim I Safari Ramadhan 1444H/ 2023M, Bupati Bone DR.H. A. Fahsar M. Padjalangi, M.Si., didampingi Sekretaris Daerah Drs. H. A. Islamuddin,M.H., Kepala Kantor Kemenag Bone Hafid M. Talla, M.Ap., dan Ketua DPRD Kab. Bone Irwandi Burhan,SE., melaksanakan Safari Ramadhan yang diawali dengan buka puasa bersama di Kediaman Kepala Desa Wellulang Kec. Amali Kabupaten Bone. Rabu (5 April 2023).
Dalam sambutannya, Bupati Bone menyampaikan “ isi hari kita dengan hal yang baik karena bulan ini penuh berkah. Bulan suci Ramadhan. Tak lupa pula mengingatkan dalam rangka pembentukan Satgas Keamanan Desa yang merupakan tindak lanjut dari kampong tangguh atau kampong Ewako. Kab. Bone sudah menjadi percontohan. Oleh karena itu, tolong Camat Amali segera dibentuk dan dibuat SKnya. Tolong perannya juga para kades untuk selalu menjaga wilayahnya dari aliran- aliran sesat yang masuk. Seperti yang terjadi di Libureng dan Bajoe. Untuk perkembangan ekonomi di Amali sudah diketahui bersama, Amali sangat unggul dilihat dari hasil penanaman jagung di Amali yang sangat berhasil.”
Setelah acara buka puasa bersama di Kediaman Kades Wellulang, dilanjutkan Shalat Maghrib, Shalat Isya dan Shalat Tarwih berjamaah di Mesjid Nurul Iman. Ceramah Tarwih oleh Mubaligh Tim Safari Ramadhan Kabupaten Lukman Arake,Lc.MA selaku Pmpinan Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone.
Dalam kesempatan ini pula, Bupati Bone menyerahkan bantuan Pemerintah Daerah Kabupaten Bone senilai 10 Juta Rupiah dan bantuan Al-Quran dari Kemenag Bone kepada pengurus Mesjid Nurul Iman Desa Wellulang.
Camat Amali dan segenap masyarakat Amali mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bone dan Tim Safari Ramadhan yang telah menunjuk Desa Wellulang sebagai tuan rumah sekaligus meminta maaf bila ada kekurangan dalam penerimaan, dan kualitas sajian yang tidak sebagaimana mestinya.