Kampung Tangguh merupakan program Kepolisian Republik Indonesia dengan bekerja sama pemerintah daerah membentuk Kampung Tangguh di seluruh kecamatan.
Sesuai dengan namanya, Kampung Tangguh diharapkan kepada masyarakat agar bisa memanfaatkan sumber daya secara maksimal seperti memanfaatkan potensi pertanian, perkebunan, perikanan dan lainnya.
Potensi tersebut lebih bisa dikembangkan dan masyarakat produktif memanfaatkan lahan yang ada. Adapun budi daya yang dilakukan di Kampung Tangguh, diantaranya menanam bibit tanaman, ikan, singkong, durian, dan lainnya yang cocok dengan lingkungannya.
Diharapkan Kampung Tangguh ini bisa memacu daerah lainnya untuk kembangkan potensi SDA dan SDM yang ada di daerahnya sehingga selain bisa penuhi kebutuhan sehari hari juga bisa untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Dengan demikian Desa Lampoko Kecamatan Barebbo yang dijadikan sebagai percontohan Kampung Tangguh di Kabupaten Bone dengan Yel-yel WANUA EWAKO BONE merupakan kampung yang bisa menyediakan sendiri kebutuhan pangannya. Tentunya diharapkan menjadi contoh bagi kampung/desa lainnya.
Meskipun dalam masa pandemi COVID-19, namun ketersediaan berbagai pangan dan kebutuhan sehari hari di Kampung Tangguh tetap terjaga sehingga warga tak perlu kuatir akan kekurangan stok (ketersediaan).
Selain itu untuk menertibkan dan membiasakan masyarakat mematuhi protokol kesehatan menuju kebiasaan baru. Kampung Tangguh juga mementingkan aksi solidaritas kepada masyarakat yang terdampak dari penyebaran COVID-19.
Kampung Tangguh ini diharapkan betul-betul komplit, selain dari ketahanan pangannya, perlu dukungan segi UMKM dan produksi olahan pangan.
Oleh karena itu, Program Kampung Tangguh ini salah satu tujuannya adalah membangun sistem penanganan pandemi COVID-19. Tak hanya pencegahan, tapi juga penanganan hingga edukasi ke masyarakat dalam menghadapi pandemi.
Dengan ditunjuknya Desa Lampoko sebagai Kampung Tangguh (WANUA EWAKO BONE) yang mewakili kampung/desa di Kabupaten Bone merupakan kebanggaan tersendiri bagi warga Desa Lampoko khususnya dan Kecamatan Barebbo pada umumnya.
Bahkan tidak hanya itu, Warga Desa Lampoko saat ini menjadi figur dan pengharapan seluruh warga Bone, karena mewakili Kabupaten Bone dalam program Kampung Tangguh tahun 2020.
Jadi ini seperti filosofi Bugis yang mengatakan ” Appitang Memengni Kennamu ” artinya perlihatkanlah segala kemampuanmu.
Hari ini Jumat, 19 Juni 2020 Tim IT dari Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Bone terjun langsung ke Desa Lampoko untuk memberikan pelatihan tentang cara mengimput data kegiatan di https://kecamatan.bone.go.id dengan tujuan agar kegiatan-kegiatan masyarakat Desa Lampoko dapat terpublis ke internet.
